Receiver parabola merupakan perangkat yang berguna untuk menangkap dan memproses sinyal digital yang diterima melalui antena parabola dari satelit tersebut. Singkatnya, receiver memerlukan parabola agar bisa menangkap siaran TV digital.

Sinyal digital yang ditangkap oleh antena parabola kemudian diubah menjadi suara dan gambar yang bisa ditampilkan di televisi. Proses kerja receiver adalah menerima sinyal digital yang dikirimkan oleh satelit melalui antena parabola, kemudian mengubahnya menjadi sinyal digital yang bisa diinterpretasikan dan ditampilkan di televisi. Alhasil, kamu bisa menikmati tayangan di televisi dengan bantuan receiver parabola.

Kami telah merangkum panduan perihal sebab kerusakan dan solusi perbaikan. Supaya pengguna parabola mini tidak keluar ongos biaya bayar teknisi.

Penyebab Kerusakan Receiver

Tahap awal, kamu perlu menganalisa sebab Receiver tersebut mengalami masalah. Dalam rangka menemukan langkah yang tepat untuk proses perbaikan.

Adapun sebab receiver parabola rusak ialah sebagai berikut:

1. Tegangan Listrik

Receiver butuh daya yang stabil, sedangkan karakteristik listrik cenderung naik turun. Nah, voltase yang tidak stabil dapat mempersingkat usia peralatan elektronik.

Alhasil, ketika daya listrik naik turun, Receiver tidak bekerja secara maksimal. Jika ini berlangsung secara terus menerus akan mengakibatkan kerusakan komponen.

Analisa pertama dalam memperbaiki receiver parabola ialah perhatikan tegangan listrik.

2. Suhu Receiver

Receiver bekerja dengan menterjemahkan sinyal parabola agar dapat dikenali televisi. Nah, proses ini terus berlangsung selama kalian menonton channel favorit.

Nah, receiver parabola di desain sedemikian rupa agar suhu di dalamnya tetap stabil. Namun, pemakaian yang berlebih berdampak pada kenaikan suhu yang signifikan.

3. Sambaran Petir

Petir mengandung sejumlah energi listrik yang sangat tinggi dan cukup berbahaya. Ini bisa menyambar ke dalam rumah penduduk terutama alat elektronik.

Pemasangan parabola sering berada diatas genteng ataupun lokasi dak rumah. Jika Receiver kamu tersambar pertir, secara otomatis receiver langsung rusak.

Jenis Kerusakan Receiver

Jenis kerusakan pada receiver parabola terbagi menjadi dua yaitu software dan hardware. Gangguan firmware lebih mudah diperbaiki daripada masalah komponen.

Kerusakan firmware mungkin terjadi saat gagal upgrade, atau sistem corrupt. Selain itu, adanya sedikit bug membuat kinerja receiver menjadi bermasalah.

Lantas, contoh kerusakan harwade seperti power supply mati, kabel putus, pcb retak dan IC Eeprom lemah. Kondisi ini membutuhkan service dari teknisi kompeten.

Berikut beberapa kendala yang sering di alami oleh pengguna Receiver :

• Receiver parabola hang, error, atau hanya muncul tampilan on saja.
• Receiver mati total dan tidak mampu menampilkan gambar serta suara.

Nah, ketika salah satu kendala di atas terjadi, tidak perlu bingung. Dengan sedikit usaha, kamu bisa memperbaiki receiver parabola agar normal seperti semula.

Memperbaiki Receiver Parabola

Perbaikan sistem receiver dapat dilakukan dengan dua cara yaitu upgrade dan flash firmware. Sedangkan kerusakan komponen hanya selesai dengan service atau ganti unit.

Pastikan kamu mempunyai softcopy firmware atau komponen pengganti. Ini tergantung dari jenis kerusakannya, apakah terjadi pada bagian software atau hardware.

Adapun cara melakukan perbaikan receiver ialah sebagai berikut:

1. Flash Firmware

Pastikan kendala berhubungan dengan gagal upgrade, hang, error, mode on, freeze dan sering restart. Carilah file untuk flash sesuai dengan tipe Receiver yang dimiliki.

Dimana memperolehnya? Kamu tinggal bergabung di grup Facebook, Telegram atau website resmi. Biasanya, komunitas membagikan file firmware original untuk perbaikan.

Berikut cara flash atau upgrade firmware receiver semua merk :

• Unduh file firmware sesuai dengan tipe Receiver.
• Simpan di dalam flashdisk diluar folder.
• Hubungkan flashdisk tersebut ke receiver.
• Lakukan flash atau update software sesuai dengan instruksi masing – masing perangkat.
• Tunggu hingga proses selesai.

Cara flash setiap receiver pada prinsipnya sama, hanya tata letak menu berbeda. Pastikan kamu menjalankan proses sesuai dengan urutan yang benar.

2. Mengganti Hardware

Ketika receiver kamu mati total, mungkin ada komponen hardware yang rusak. Sebagian orang memilih ganti unit daripada melakukan perbaikan ke pihak teknisi.

Sebab, harga receiver umum di pasaran terbilang murah sekitar 200 ribuan. Hampir setara dengan membayar biaya jasa teknisi apabila memperbaiki komponen.

Cara Merawat Receiver

Merawat Receiver menjadi pilihan yang terbaik sebelum terjadi berbagai masalah. Banyak orang membuktikan perangkat awet biarpu beroperasi secara rutin.

Berikut tips merawat Receiver agar lebih awet dan tahan lama :

• Jangan melakukan update jika receiver kamu berfungsi dengan baik, meskipun versi baru telah di rilis secara resmi oleh pihak produsen.
• Matikan fungsi update otomatis bila opsi ini ada di dalam pengaturan.
• Lakukan pembaharuan versi hanya ketika memang diperlukan saja.
• Lengkapi kipas pendingin laptop untuk menjaga suhu Receiver tetap stabil. Terbukti awet meskipun kamu menyalakan televisi selama seharian.
• Jangan menonton TV ketika cuaca sedang hujan yang disertai petir.

Nah, itulah tips sederhana untuk menjaga receievr senantiasa awet dan tahan lama. Lebih baik mencegah daripada kamu repot memperbaiki perangkat parabola.